Laman

Tampilkan postingan dengan label jomblo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label jomblo. Tampilkan semua postingan

Minggu, 23 Oktober 2011

Dunia Mengakui Jomblo Indonesia Tumbuh Baik


Jakarta - Kewaspadaan akan per-JOMBLO-an global yang memburuk memang menjadi fokus Kementerian Perjodohan (Kemper). Namun di sisi lain, jika benar krisis Jodoh terjadi, dunia masih mengakui JOMBLO Indonesia tetap tumbuh dengan baik, dan tidak terlalu berdampak pada guncangan global.




"Pertumbuhan JOMBLO Indonesia sangat bagus. Malah dalam pertemuan J69 kemarin diakui, bahwa diantara negara-negara besar dalam platform tersebut, JOMBLO Indonesia merupakan salah satu JOMBLO yang tumbuh dengan baik," kata Menteri Perjodohan Satrio Ponco di kantornya akhir pekan ini.


"Ooo..mungkin saja. Tapi saya rasa nanti akan dilihat lagi, negara mana saja yang akan terlihat kualitas pertumbuhannya. Baik tidak prospeknya, dan kemudian (gebetan) akan melakukan pendekatan kembali ke para JOMBLO," jelas Ponco.

Pekerjaan internal yang terus dilakukan Kemper, agar gebetan tidak ditikung dari para JOMBLO adalah perbaikan regulasi serta memperbaiki iklim usaha pendekatannya. "Kita harus berusaha agar gebetan gak balikan sama mantannya, tapi kita harus jaga gebetan kita agar mau sama kita," tegas Ponco.

"Solusi komprehensif JOMBLO sangat penting yakni dengan menambah modal (baik dompet dan juga muka). Namun, juga masalah mantan memang bikin galau, dengan memberikan harapan balikan yang agresif, serta memberi bunga dan status yang lebih layak," ucapnya.

Kamis, 13 Oktober 2011

Jomblo Lebih Gampang Masuk Angin

Apa lo masih jomblo? ada penelitian terbaru yang mengatakan kalo jomblo itu lebih gampang masuk angin.


Dalam penelitian tersebut, para peneliti menganalisa beberapa jomblo. Dari data tersebut kemudian dibandingkan resiko masuk angin para jomblo dengan kelompok manusia yang memiliki pacar.




Para peneliti menduga karenakan para jomblo selalu identikan dengan "Duduk Dibawah Shower" dan tidak menjaga kesehatan mereka.
Hal tersebut dapat dibuktikan oleh beberapa tweet dibawah ini.




Satrio mengatakan, mereka yang berpasangan biasanya akan saling menjaga pasangannya. "pasanganmu akan selalu mengingatkanmu makan dan mengingatkanmu untuk menjaga kesehatanmu", ujarnya. "terkadang para jomblo pun bisa mendapatkan dukungan (sosial) ini dari orangtua, saudara kandung atau teman. Tapi sayangnya ada beberapa jomblo yang tidak mau mendengarkannya dan menyebabkan jomblo ini lebih rentan terkena penyakit masuk angin", tambahnya.

Jadi Untuk Anda yang jomblo, Satrio tidak mau Anda menjadi panik dan sering bermain dibawah shower hanya karena membaca hasil penelitian ini. Menurutnya penelitian tersebut hanya melihat probabilitas bukan kepastian dari suatu kondisi seorang jomblo.

#bershower